TASIKMALAYA, JP.COM: Ratusan kios Pasar Induk Cikurubuk di Tasikmalaya, Jawa Barat, dialap si jago merah, Selasa (17/3/2015). Kebakaran diduga terjadi akibat konsleting listrik di Blok A atau Pasar Sayuran. Hingga Rabu (18/3) pukul 06.30 asap masih mengepul. Ratusan pedagang tampak berkerumun di lokasi
Petugas pemadam kebakaran yang dibantu oleh warga, hingga saat ini masih berusaha memadamkan sisa api. Meskipun tak ada korban meninggal namun diperkirakan kerugian mencapai miliaran. Informasi yang berhasil dihimpun JP.COM, .kobaran api yang langsung membesar, terlihat dari atap banguna pasar yang terbakar tersebut, membuat sejumlah pemilik kios pasar panik. Puluhan pemilik kios yang belum terbakar, berusaha menyelamatkan barang daganganya dari kios agar tidak terbakar.
Sebanyak empat mobil pemadam kebakaran yang datang ke lokasi kejadian berusaha memadamkan kobaran api yang sudah menghanguskan ratusan kios pasar beserta isinya. Karena tak kunjung juga padam Tim Kebakaran dari Ciamis, Banjar dan Garut didatangkan. Hasilnya hingga pukul 00.00 kebakaran sudah bias dicegah agar tak merembet ki kios lain.
Petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi kejadian mengalami kesulitan memadamkan api, karena selain tiupan angin yang besar, barang-barang di dalam kios banyak yang mudah terbakar.
Walikota Tasikmalaya Budi Budiman, menjelaskan, jumlah kios yang terbakar 300 kios. “ Kami masih konsentransi penuh untuk memadamkan api,“ ujarnya.
(okn/der)